Dhany Irfan

Seperti yang sudah saya janjikan, pada kesempatan kali ini saya akan mengulas tentang bagaimana caranya membuat komputer "Saku" :), komputer kecil dengan kemampuan yang lumayan besar, murah dan sangat mudah. Raspberry Pi, nama ini sudah pernah saya dengar setahun yang lalu, saat saya mencoba untuk membuat "Angklung Saku" menggunakan Arduino. Hanya kenal namanya saja, Raspberry Pi...tanpa tahu untuk apa dan benda apakah ini sebenarnya. Awal April ini saya dibuat sedikit penasaran dengan alat yang satu ini. Raspberry Pi adalah komputer sebesar kartu nama yang bisa dihubungkan dengan monitor komputer atau ke layar TV serta menggunakan keyboard dan mouse standar untuk membantu pengoperasiannya. Harganya cukup murah, lebih murah dari harga batu akik ;). Untuk Anda yang senang otak atik, Raspberry Pi adalah perangkat yang sangat cocok karena memungkinkan orang dari segala usia untuk mengeksplorasi. Dengan Raspberry Pi kita akan dikenalkan dengan bahasa pemogra

Warna adalah unsur yang sangat penting dalam dunia desain. Kemampuan untuk mengkomposisikan warna sangat diperlukan sehingga desain yang kita buat akan terlihat nyaman dan enak dipandang. Hari ini, kita akan mencoba mendeteksi warna daun dengan bantuan sebuah aplkasi gratis dari pengembang Adobe, namanya Adobe Color Cc.  Pertama-tama, pilihlah sehelai daun yang akan kita deteksi keragaman warnanya.  Dalam percobaan kali ini, kita ambil 5 sampel warna dari setiap helai daun. Kemudian siapkan selembar kertas HVS dan buatlah catatan warna seperti yang tampak pada gambar di bawah ini:  Dengan menggunakan aplikasi Adobe Color cc tadi, ikuti langkah langkah seperti tampak pada gambar di bawah ini :  Gambar di atas memperlihatkan proses deteksi warna (gambar 1-7).  Gambar nomer 3 adalah proses mendeteksi warna (warna-warna akan di ramu otomatis dengan aplikasi). Kita juga bisa mengatur secara manual (sesuai keinginan kita) warna-warna mana yang ingin di

Kali ini, marilah kita "tipu" sejenak mata kita. Di bawah ini ada sebuah kotak yang saya buat dengan kertas. "Tipuannya" adalah, membuat sketsa tampak seperti objek 3 Dimensi (kali ini objeknya adalah sebuah kotak). Biar tidak penasaran, bagaimana hasil akhirnya?, mari kita sama-sama lihat video di bawah ini: Pada gambar di atas, terdapat dua buah kotak. Kotak pertama (sebelah kanan) adalah kotak asli yang terbuat dari kertas, dan kotak sebelah kiri adalah kotak "tipuan" yang akan kita buat. Baiklah kita mulai. Pertama, tempatkan kotak kertas (objek) di atas kertas yang akan kita gambar. Point penting adalah "pandangan kita". Usahakan pandangan kita tetap pada satu garis menuju ke objek kotak. Setelah itu, berilah titik acu pada masing masing ujung kotak. Anggap mata kita adalah cahaya, dan kotak adalah objek, kemudian gambar yang akan kita buat adalah proyeksi bayangan dari objek (kotak). Untuk jelasnya, lihatlah gambar d

Artikel ini saya tulis dikarenakan oleh "kegagalan membidik momen" yang saya lakukan dengan kamera Polaroid. Satu diantara beberapa foto saya saat masih kecil, di ambil menggunakan kamera  Polaroid. Sekitar tahun 1991-an momen kami sekeluarga di ambil, saat sedang pergi bertamasya ke Taman Mini Indonesia Indah. "Terima kasih banyak saya ucapkan kepada fotografer keliling TMII yang sudah mengabadikan kebersamaan kami". Ternyata tidak asal Jepret, Kibas dan Jadi Bagi saya pribadi, Kamera yang syarat dengan harga mahal, canggih dengan fitur-fitur yang menjanjikan bukanlah hal yang paling utama. "Pengambilan  sudut" dan "foto yang bercerita" lebih menjadi daya tarik tersendiri bagi saya walaupun itu hasil dari kamera amatir biasa saja. Tapi sekali lagi...hasil dan target yang paling utama. Walaupun Kamera Polaroid yang ada saat ini sudah dilengkapi dengan fitur-fitur canggih, akan tetapi perlu kiranya bagi kita yang baru mencoba,

Dulu, telpon genggam hanya berfungsi sebagai alat komunikasi menerima atau melakukan panggilan jarak jauh dan smsan saja, kini seiring dengan kemampuannya yang menawarkan berbagai performa, telpon genggam bisa digunakan sebagai penunjang hampir di semua pekerjaan kita. Dalam kesempatan kali ini, saya akan mengupas salah satu kemampuan telpon genggam besutan Apple yaitu iPhone5 dalam membidik, mongolah sekaligus mempublish pembuatan Video Klip Musik. Sangat simple, dan saya yakin di tangan Anda, dengan segudang ide dan kreatifitas akan lebih baik dan lebih bagus hasilnya. Oh ya, kemampuan iPhone5 tentunya bisa berjalan dengan baik apabila didukung oleh perangkat-perangkat aplikasi (apps) penunjang yang bisa kita dapatkan dengan mudah di Apps Store Apple. Dalam pembuatan Video Klip Musik kali ini, kami menggunakan empat buah aplikasi yaitu : Video Star (Gratis) Pengambilan Klip dalam tutorial ini dengan aplikasi Video Star. Penggunaannya cukup simpel. Musik/lagu yang

Mikroskop (bahasa Yunani: micros = kecil dan scopein = melihat) adalah sebuah alat untuk melihat objek yang sangat kecil, adalah objek yang tidak bisa dilihat dengan kasat mata. Saat kuliah dulu, impian saya adalah mempunyai sebuah mikroskop sendiri. Bukan hanya untuk mengamati objek kecil saat perkuliahan, tapi dengan objeck ini bisa membantu hobi sampingan saya dalam mencontoh corak dan motif-motif untuk dijadikan unsur seni. Karena harganya sangat mahal, sampai sekarang alat ini belum bisa saya miliki :(. Pada kesempatan kali ini, saya akan mewujudkan keinginan saya sejak dulu, yaitu keinginan memiliki sebuah mikroskop. Andapun sama?. Mari kita coba!!! Dengan hanya menggunakan kamera Handphone kita bisa mempunyai sebuah mikroskop Digital yang hasilnya sangat memuaskan. Di bawah ini, Bahan-bahan yang kita perlukan : Double Tip tebal Senter 3 buah botol Yakult bekas Casing CD transparan / bening Lensa Laser Optik  Sebelum ke tahap pembuatan, ada baikn